Rp. 0 untuk upaya melawan radikalisme


Nol Rupiah

NEGARA mungkin sudah menghabiskan milyaran rupiah untuk program bela negara, deradikalisasi, upaya melawan radikalisme di republik ini. Kita bahkan tidak tahu bagaimana out putnya. Pernah suatu kali, seorang peserta kegiatan bela negara, mengeluh karena sedikitnya uang saku yang diterima pasca kegiatan.

Disini di Diklat Terpadu Dasar (DTD) Ansor Banser, tidak satu sen pun uang republik ini membiayai kegiatan ini. Dan inilah sumbangsuh Ansor Banser kepada republik. Lewat DTD BANSER anak anak muda digugah kembali kesadarannya akan pentingnya bela negara, "Hubbul Wathan Minal Iman" ..

Uniknya, untuk ikut program ini, mereka tidak mendapat upah satu sen pun, bahkan membayar ke panitia Rp 100.000 sampai Rp 200.000. Di akhir kegiatan, mereka menangis tersedu mencium Merah Putih... hormat dengan sikap tegap, penuh kebanggaan. Inilah upaya bela negara Ansor Banser yang nyata. Tanpa subsidi dari Negara, semua dibiayai sendiri, ditopang kekuatan gotong royong masyarakat dan peserta. ..

Maka percayalah, bahwa teriakan ini akan terus membahana, selama masih ada DTD BANSER..


NKRI .... HARGA MATI
PANCASILA..... JAYA
NUSANTARA..... MILIK KITA

( Mas poer)

Komentar

Postingan Populer